Thursday, September 17, 2009

Bisnis pulsa ERAnet! Apapun makanannya, ERAnet pulsanya! *curhat colongan mode on*

Alkisah, diceritakan seorang laki-laki baik hati dan tidak sombong yang hidup di zaman antah barantah. Sebut saja namanya si kasep bageur tur pinter. [set dagh namanya panjang amat ya? ^^]. Dia hidup sendiri dikeheningan malam, yang bingar dengan segala pesona metropolitan. Ia berusaha lari dari susana Ibu kota yang telah mengharuskan ia berbisnis itu. Bisnis malam yang ia geluti sebagai penjajak pulsa di pinggir jalan. Bisnis apa lagi kalau bukan bisnis pulsa ERAnet. *ceritanya maksa banget ya! Ha ha ha*

Namun pada malam ini, malam dimana terakhir kali dia untuk menghirup bau mesiu ibu kota, si kasep pun berniat untuk berhenti sesaat melakukan bisnis pulsa ERAnet-nya. Malam ini, ia memutuskan untuk berkelana mencari santapan malam khas ibu kota, apalagi kalau bukan bir merah dengan aroma wanita binal sushi menu kesukaannya. Berangkatlah ia ke Plaza Indonesia. Namun sayang, tepat 1 menit sebelum si kasep berada di sana, Restoran itu menyatakan tutup dikeheningan malam ibu kota.

Si kasep tak pendek akal, ia terus berkelana dengan jalan yang makin malam makin bingar, EDAN! Keputusan kedua diniatkannya untuk makan Pancake Pancious sebagai penggati. Sushi tak jadi, Pancake pun tak apa. Gumamnya lirih menyayat hati. Si kasep menyusuri lorong hitam itu, kakinya menghentak setiap kotak ubin marmer yang dilaluinya. Dilihatnya sesekali hingar bingar wanita malam yang minim dengan iman. Yah, sesekali pula dilihatnya pulsa yang telah ia beli dari temannya yang bisnis pulsa ERAnet.

Tangga reyot yang berjalan mengantarkannya ke tempat abang-abang jualan Pancake Pancious. Berencana masuk, namun urung lagi niatnya terlaksana. Si kasep dengan sadar melihatnya bacaan "CLOSE" yang ke-dua setelah di Sushi Tei malam ini. Sabar-sabar kasep... Bisnis pulsa ERAnet tidak akan mengecewakanmu kok sep.

Singkat cerita, si kasep pun terdampar di tempat dimana setiap orang bisa berbulan madu dengan mulut basah menggoda. Dengan aroma buah dada segar yang khas. Hm, malam yang indah! Gumamnya... Kini akhirnya ia terdampar di Honeymoon Desert. Mantabs! Dipesannya Strawberry Juice, Honeymoon Jar-jar dan Manggo yang namanya terlalu panjang untuk diingat. Hm, dinikmatinya menu desert malam itu.

Sesaat setelah selesai makan, si kasep lalu kabur setelah bayar ngutang dulu ama si abang-abang penjual. Ia kini dalam perjalanan. Dan aroma daging kambing membuat ia berpikir untuk meminang kambing betina yang masih dibawah umur. Mampirlah ia ke Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih. Mantabs! Dan malam itu pun si kasep mengakhiri malam di peraduan ranjang kesayangan, dengan bisnis pulsa ERAnet-nya yang masih jalan.

*Cerita maksa mode on b^^*

0 comments: