Suatu ketika di sore tiba. Alah lebay mode on! Alkisah berangkatlah Sang Gandhi Anwar ke perpustakan di mana ia bekerja. Pada kubistik yang masih baru itu, berjejer pulau pulau banyak buku. Jiaaah! Berselancarlah ia ke Abad Pencerahan abad 18-an dimana abad inilah titik tolak Revolusi Ingris-Perancis. Pada abad ini manusia mulai mempertanyakan sebuah tradisi dan tak heran bila abad ini disebut-sebut sebagai masa kemunduran gereja, lalu pada abad ini pula pemikiran mulai mengarah pada pemikiran yang individualis, empiris serta artistik. Dan abad ini pula yang dianggap sebagai titik awal perubahan besar di Bagian eropa sana.
Tak hanya disana, Perjalanan berlanjut dengan memilih deretan majalah,FHM yang terselip CIKEAS salah satunya. Disana kubaca sebuah artikel pendek namun syarat akan makna. Tentang kesederhanaan.
Kesederhanaan adalah sesuatu yang sangat mudah kita ucapkan. Namun sangat sulit untuk kita lakukan. Alkisah beberapa tahun yang lalu, para astronot tidak mampu untuk menulis menggunakan tinta di luar angkasa yang hampa. Sangat sulit menulis dengan pena tanpa adanya gravitasi. Sederetan para ahli berpikir untuk memecahkan masalah. Para ahli dari Amerika melakukan penelitian, menjabarkan dan merumuskan deretan rumus kimia untuk memecahkan masalah ini. Namun orang Rusia tidak demikian. Gunakan pensil untuk menulis. Masalah beres!
Lihat betapa sederhananya solusi yang digunakan rusia. Merumuskan serta memecahkan suatu masalah yang sama dengan cara yang sangat sederhana adalah sebuah kecerdasan tersendiri. Dari cerita tadi moga kita bisa belajar untuk senantiasa berfikir dan bertindak secara sederhana.
Tak hanya disana, Perjalanan berlanjut dengan memilih deretan majalah,
Kesederhanaan adalah sesuatu yang sangat mudah kita ucapkan. Namun sangat sulit untuk kita lakukan. Alkisah beberapa tahun yang lalu, para astronot tidak mampu untuk menulis menggunakan tinta di luar angkasa yang hampa. Sangat sulit menulis dengan pena tanpa adanya gravitasi. Sederetan para ahli berpikir untuk memecahkan masalah. Para ahli dari Amerika melakukan penelitian, menjabarkan dan merumuskan deretan rumus kimia untuk memecahkan masalah ini. Namun orang Rusia tidak demikian. Gunakan pensil untuk menulis. Masalah beres!
Lihat betapa sederhananya solusi yang digunakan rusia. Merumuskan serta memecahkan suatu masalah yang sama dengan cara yang sangat sederhana adalah sebuah kecerdasan tersendiri. Dari cerita tadi moga kita bisa belajar untuk senantiasa berfikir dan bertindak secara sederhana.
2 comments:
Terimakasih informasinya.
Menulis adalah salah satu cara memecahkan masalah.
Tetapi untuk menulis dibutuhkan informasi, agar yang ditulis bukan deretan huruf tanpa makna.
Tetapi informasi perlu dikaji dengan ilmu, agar yang disampaikan berguna.
Untuk berbagi informasi silahkan mampir ke "Sosiologi Dakwah" di http://sosiologidakwah.blogspot.com
hidup pecinta buku ^^
Post a Comment