Tuesday, November 10, 2009

Sore ini jakarta kembali diguyur hujan, biasa. Gerimis mulai membasahi tanah bumi yang gersang dimakan peradabaan metropolitan. Awan gelap langit mendung dan bumi pun basah dengan aroma bau tanah. Dan, inilah saat yang tepat untuk kutumpahkan rasa kesalku atas kejadian hari ini. Yeah, tapi ga ada guna. Change the topic! Yes! *Alhamdulillah*

Jakarta Gerimis, pada hari biasa si abang penjual masker menggunakan masker yang mirip dengan yang dijualnya untuk menghindari debu jalan. Kala Jakarta Gerimis, si abang penjual kedinginan, masker dibuka dan masih tergantung disatu sisi telinga. Dan ia pun meroko dengan assyiknya, menghsilkan debu yang tak ada dua. Tepat di dua lubang hidungnya. Ha ha ha.. Ironis! LOL!

Jakarta Gerimis, jakarta punya Transjakarta dari 5 th-an yang lalu. Jalan dibagi dua, separator warna kuning sebagai pembeda. Busway seolah telah menjadi jalan istimewa bagi Transjakarta. Tak bisa dibagi dua (terbukti gw pernah kena tilang). Namun tat kala Jakarta Gerimis, Transjakarta melaju di tengah jalan biasa, dan mobil biasa melaju pada jalur yang tak biasa. The art of giving. LOL! :P

1 comments:

jualalan gambar vector dan foto said...

tulisanya keren.... tapi saya mau menawarkan aneka macam jasa jual beli gambar vector dan juga foto yang bisa di beli di www.istockphoto.com

kami melayani jasa pembelian dari site tsb..
kunjungi web kami
http://gambarvectorku.blogspot.com/

kami akan bantu membelikan aneka macam gambar vector maupun foto dengan harga murah...
makasih